Minggu, 15 November 2015

puisi persatuan


Pahamilah Aku

Ketika kuterdiam, bukan berarti aku bisu
Ketika aku berbicara bukan berarti aku cerewet
Ketika aku menutup mata bukan berarti aku buta
Ketika aku tertawa bukan berarti aku bahagia
Dan ketika aku menangis bukan berarti aku sedih
Semua yang kau lihat belum tentu kebenarannya
Semua yang kau pikirkan tentangku belum tentu sama dengan pemikiranku
Apa yang kurasa belum tentu kau pun merasakan
Apa yang kuinginkan belum tentu kau inginkan
Kita tidaklah sama
Kita terlahir dari rahim yang berbeda
Kita memiliki pewarisan gen yang berbeda
Kita terlahir dengan tanggal,bulan,tahun,jam,menit dan detik yang berbeda
Kita terlahir untuk melahirkan pebedaan didunia
Dan kita terlahir untuk mempersatukan perbedaan itu
Untuk itu diciptakannya sebuah semboyang bangsa Bhineka Tunggal Ika
Berbeda beda tetapi tetap satu
Semboyan yang mempersatukan sebuah perbedaan suatu negara
Semboyang yang menjadi tonggak awal peristiwa 17 “45
Semboyan yang meberikan satu arti yang mendalam dalam hidupku
Bahwa sebuah perbedaan bukan sebuah halangan untuk bersatu
Sebuah perbedaan bukan alasan untuk bercerai
Dan sebuah perbedaan itu indah jika disatukan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar